KUKAR: Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik memuji landscape Waduk Samboja sangat bagus dengan lingkungan yang masih bersih dan air tampak jernih.
“Waduk ini harus dijaga,” tegas Akmal.
Hal itu ia katakan usai mengelilingi Waduk Samboja dengan waktu kurang lebih 1,5 jam bersama komunitas olahraga paddling, Sabtu sore (1/6/2024).
Sebagai informasi, waduk yang terletak di perbatasan antara Kelurahan Karya Jaya, Kelurahan Margomulyo dan Kelurahan Argosari Kecamatan Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara itu dibangun sejak tahun 1959 dan diselesaikan pada 1979.
Waduk Samboja memiliki panjang 350 meter dan lebar puncaknya mencapai 7 meter.
“Luar biasa, alami banget,” puji Akmal takjub.
Ditjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri itu meyakini, dirinya menjadi yang pertama bermain paddling di kawasan yang sangat asri itu bersama komunitas.
Akmal mengaku sangat mengagumi Waduk Samboja yang sangat eksotis dan disebut jauh berbanding dengan Waduk Manggar.
“Di ujung sana sangat bagus untuk main paddling. Ini tempat yang sangat luar biasa,” pujinya lagi.
Melihat potensi Waduk Samboja, Akmal pun merekomendasikan pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Regional Kalimantan untuk berkolaborasi dengan masyarakat setempat dalam pengelolaanya.
“Tolong masyarakat dilibatkan, bagaimana komitmen antara pengelola dengan masyarakat,” pintanya.
Ia menambahkan, rencananya bulan Agustus mendatang akan dilaksanakan lomba paddling tingkat nasional.
“Awalnya di Manggar, tapi Waduk Samboja ini bagus juga buat lomba,” sebut Akmal seraya berjanji akan membicarakannya kepada panitia lomba.(*)

