KUKAR: Dalam rangka menyukseskan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 yang akan diselenggarakan pada November mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan setiap tahapan berjalan lancar.
Tak hanya saat hari H pelaksanaan pemungutan suara, tetapi juga tahapan-tahapan seperti kepengurusan panitia Pilkada.
Saat ini, KPU sedang melakukan tahap seleksi panitia pemilihan kecamatan (PPK).
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kutai Kartanegara (Kukar) Rudi Gunawan menjelaskan, pada hari ini yakni Sabtu (11/5/2024) dilaksanakan tes wawancara bagi PPK serentak di 4 titik di Kukar.
“4 titik itu ada di Kembang Janggut, Kota Bangun, Muara Badak dan Muara Jawa,” kata Rudi usai tes wawancara PPK di Kantor Kecamatan Muara Badak, Kukar, Kaltim.
Rudi memaparkan, seleksi di Kecamatan Kembang Janggut diikuti peserta dari Tabang, Kenohan dan Kembang Janggut sendiri. Kemudian di Kota Bangun peserta dari Kota Bangun, Kota Bangun Darat, Muara Kaman, Muara Wis dan Muara Muntai.
Di Muara Badak ada Muara Badak sendiri, kemudian Anggana dan Marang Kayu. Terakhir, di Muara Jawa yaitu peserta dari Sanga-Sanga, Samboja, Samboja Darat dan Muara Jawa sendiri.
Sementara tes wawancara untuk wilayah tengah ada Tenggarong, Tenggarong Seberang, Sebulu, Loa Kulu dan Loa Janan yang akan dipusatkan di Tenggarong pada tanggal 13 Mei 2024.
“Kita memang targetnya yang jauh-jauh dulu. Kita bagi beberapa titik karena luasan geografis Kutai Kartanegara ini sangat luas jadi kita gerak cepat,” ungkapnya.
Dirinya mengungkapkan, usai dilakukan tes wawancara terakhir pada tanggal 13, insyaallah hasil seleksi akan sudah keliar di tanggal 14 besok harinya.
“Insyaallah tanggal 14 sudah diumumkan. Mudah-mudahan tanggal 16 sudah pelantikan,” terangnya.
Ia menyebut, pelantikan nantinya akan dipusatkan di Tenggarong sekaligus orientasi tugas bagi para PPK terpilih.
“Nanti mereka pleno untuk ketua Ketua PPK dan divisi-divisinya. Hari itu juga kita langsung kasih materi orientasi tugas untuk masing-masing divisi di Tenggarong. Karena tahapan ini waktunya juga sangat cepat, mau tidak mau kita harus maksimal,” jelasnya.
Ia menambahkan, ke depan pihaknya akan lebih memaksimalkan sosialisasi untuk meningkatkan jumlah partisipan. Sebagaimana diketahui, Pilkada sebelumnya yakni Bupati Kukar Edi Damansyah melawan kotak kosong dengan jumlah partisipan 56 persen.
“Kita sudah melakukan peluncuran tahapan Pilkada kemarin di tanggal 4 mei yang dipusatkan di Tenggarong dengan mengundang masyarakat umum. Ya kita berusaha maksimal. Ini PR karena kemarin hanya satu pasangan, lawannya kotak kosong. Peluncuran tahapan sudah, perangkat mesin kita harus siap,” pungkasnya.(*)

