
KUKAR : Pemerintah Desa (Pemdes) Teluk Dalam, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menunjukkan keseriusan dalam pelaksanaan program cek kesehatan gratis (CKG) bagi masyarakat.
Kepala Desa Teluk Dalam Supian mengatakan bahwa keseriusan itu diwujudkan dengan menjalankan CKG sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Selain itu, pihak pemdes melakukan pendekatan persuasif demi menjangkau warga yang belum mendatangi posyandu.”Terkait dengan program (cek kesehatan) gratis, kami lakukan sesuai dengan jadwal,” tuturnya kepada wartawan, Jumat, 11 April 2025.
Pelayanan CKG tidak hanya dilakukan di puskesmas. Namun, pemdes juga dengan menerapkan strategi jemput bola untuk memotivasi dan memudahkan warga mengikuti progam CKG.
Secara teknis, strategi jemput bola ini dijalankan pihak pemdes dengan mendatangi rumah warga.
Tujuannya, memastikan layanan kesehatan dasar bisa dirasakan semua kalangan, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan mobilitas.
“Jika masyarakat tidak datang ke posyandu untuk cek kesehatan gratis, kami yang mendatangi mereka,” lanjutnya.
Strategi ini tidak lahir begitu saja. Supian menyadari bahwa kehadiran masyarakat ke posyandu sering kali terkendala oleh faktor ekonomi, waktu, dan minimnya kesadaran akan pentingnya pemeriksaan kesehatan dini.
Maka, selain turun langsung, perangkat desa juga rutin menggelar sosialisasi untuk mengedukasi warga tentang manfaat CKG.
“Kami juga rutin melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait cek kesehatan gratis. Biasanya memanfaatkan waktu jadwal kegiatan posyandu,” ujarnya.
Berdasarkan data dari Dasbor Pemantauan Pendaftaran dan Kehadiran Cek Kesehatan Gratis milik Dinas Kesehatan Kabupaten Kukar per 9 April 2025, tercatat sebanyak 1.528 orang telah mendaftar untuk mengikuti CKG.
Dari jumlah tersebut, 1.236 orang di antaranya telah menjalani pemeriksaan di Puskesmas yang tersebar di wilayah Kukar.
Pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Kukar terus mengajak warga untuk memanfaatkan program ini secara maksimal.
Melalui berbagai kanal informasi dan kerja sama dengan pemdes, Dinas Kesehatan mendorong partisipasi aktif warga agar kesadaran akan pentingnya pemeriksaan kesehatan dapat tumbuh dan merata hingga ke pelosok. (Adv)

