
KUKAR : Asisten III Administrasi Umum Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Dafip Haryanto melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar, Rabu, 9 April 2025.
Sidak ini dilakukan untuk memastikan tingkat kehadiran aparatur sipil negara (ASN) serta menjamin kelancaran pelayanan publik setelah masa libur cuti bersama Lebaran.
Selain di Disperindag, sidak pada hari yang sama juga mengunjungi sejumlah kantor organsasi perangkat daerah (OPD) lainnya, seperti Dinas Perkebunan, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum, serta Dinas Perumahan dan Permukiman.
“Kegiatan hari ini untuk memantau tingkat kehadiran setelah libur bersama,” ujar Dafip kepada Narasi.co di sela kegiatan sidak.
Ia menjelaskan bahwa sehari sebelumnya, tepatnya pada 8 April 2025, pihaknya juga telah melakukan sidak di sejumlah unit pelayanan strategis yang tergabung dalam Mal Pelayanan Publik (MPP).
Kantor OPD yang didatangi, Selasa kemarin, seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), serta Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat).
Sidak yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kukar Sunggono ini tidak hanya berfokus pada pemantauan kehadiran pegawai. Tetapi, juga meninjau secara langsung kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat.
Dalam kesempatan itu, mereka juga berdialog dengan warga yang sedang mengakses berbagai layanan di masing-masing instansi.
“Alhamdulillah, mereka menyampaikan bahwa layanan yang diberikan sudah sesuai dengan harapan,” ungkapnya.
Menurut Dafip, pemantauan tidak semata-mata dilakukan pada aspek layanan administratif individual. Tetapi, juga menyangkut kelengkapan informasi yang tersedia bagi masyarakat.
Ia mencontohkan salah satu temuan saat sidak di MPP, di mana terdapat warga dari Balikpapan yang datang untuk meminta peta tata ruang wilayah.
“Ini menjadi bagian dari jenis layanan yang diberikan oleh MPP kita dan yang bersangkutan merasa puas atas layanan yang diberikan,” ucap Dafip.
Ia berharap, temuan tersebut menjadi perhatian bagi seluruh jajaran perangkat daerah, bahwa pelayanan publik harus mencakup kebutuhan informasi yang beragam. Selain itu, mampu menjawab berbagai kepentingan masyarakat, termasuk dari luar daerah.
Dafip juga menegaskan bahwa sidak ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Kukar dalam menjaga kedisiplinan ASN. Selain itu, memastikan pelayanan publik tetap berjalan optimal, terutama setelah periode libur panjang.
“Kami berharap seluruh perangkat daerah menjadikan ini sebagai momentum untuk meningkatkan semangat dan etos kerja. Pelayanan publik harus tetap prima dan profesional dalam situasi apa pun,” pungkasnya. (Adv)

