SAMARINDA : Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai beri pesan kepada insan pers untuk tidak takut dalam menyampaikan suatu kebenaran dan kritik kepada pemerintah.
Pada kesemptan ini, Pigai mengatakan bawah hal tersebut merupakan perintah dari Presiden Indonesia Prabowo Subianto.
Bahkan Pigai menuturkan jika akan diberikan kebebasan berpendapat.
“Itu sebenarnya meminta sodara menuliskan fakta dan kritik karena dengan itu kita bisa mengisi ruang kosong yang tidak sempat diisi oleh pemerintah,” ungkapnya pada Senin (17/12/24).
Pigai mengakui tidak semua aspek pembangunan akan sempurna, sebingga diperlukan sedikit kritikan atas kinerja negara.
“Pasti ada ruang kosong, pasti ada kekurangan jadi media mengisi ruang kosong tersebut,” jelasnya.
Ditambahkannya, jika kebebasan tersebut merupkan bentuk bertanggungjawab akuntabel dan progresif.
“Saya sangat mengapresiasi dan pemerintah membuka ruang jangankan media ekspresi di Papua saja kita kasih amnesti,” pungkasnya.(*)

