SAMARINDA : Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim), Wahyono Hadi Putro, menegaskan pentingnya Job Fair sebagai langkah mempermudah pencari kerja dan perusahaan.
Pada Job Fair Batch II yang digelar Jumat (22/11/2024) di Hotel Mercure Samarinda ini, melibatkan 30 perusahaan yang menawarkan 781 lowongan kerja di berbagai sektor, mulai dari perdagangan hingga pertambangan.
“Kami memfasilitasi pertemuan antara pencari kerja dan perusahaan untuk mengisi posisi yang tersedia. Ini mempermudah masyarakat mendapatkan pekerjaan dan perusahaan memperoleh tenaga kerja berkualitas,” ujar Wahyono.
Wahyono mengungkapkan bahwa pelaksanaan Job Fair ini merupakan hasil kerja sama Disnaker dengan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi dan lembaga lainnya.
“Di tahun 2024, kami akan menggelar Job Fair sebanyak 10 kali,” ungkapnya.
Perusahaan yang turut serta berasal dari sektor perbankan, kehutanan, pertanian, kontruksi, kesehatan, hingga pertambangan.
Salah satu perusahaan tambang yang berlokasi di luar Samarinda juga membuka lowongan besar-besaran dalam acara ini.
“Perusahaan ini membutuhkan banyak tenaga kerja karena rencananya akan beroperasi selama 40 tahun ke depan,” tambah Wahyono.
Selain membuka lowongan, beberapa perusahaan juga menawarkan program pelatihan bagi calon pekerja.
“Sebelum mulai bekerja, calon tenaga kerja akan dilatih terlebih dahulu melalui manajemen kredit, sehingga siap bekerja di sektor yang dituju,” jelas Wahyono.
Job Fair ini diharapkan menjadi solusi untuk mengurangi angka pengangguran di Samarinda.
Selain itu, program ini juga mendorong pertumbuhan ekonomi dengan menyerap tenaga kerja dari berbagai sektor, termasuk jasa, kehutanan, dan pertanian.
“Diharapkan dengan adanya Job Fair ini, pengangguran di Kota Samarinda dapat berkurang secara signifikan, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi di berbagai sektor,” tutupnya.(*)

