SAMARINDA: Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor mengungkapkan perasaannya setelah lima tahun memimpin Benua Etam di acara Bincang Santai Bersama Wartawan di Triple R Cafe, Kamis (28/9/2023).
“Bangga dan bahagia bisa berdua (Wagub Hadi Mulyadi) hingga akhir. Yang pasti saya belum mati dua hari lagi, masih panjang umur saya karena dosanya banyak. Intinya saya senang saja,” kata Isran di Jalan Juanda Samarinda.
Ketua Umum APPSI itu mengaku tidak masalah dan tidak ambil pusing terkait pemberitaan mengenai dirinya yang terkadang bisa menggiring opini pembacanya.
“Itulah kehidupan demokrasi pers memang bebas berpendapat, tidak usah kita urusi. Wartawan itu bebal, itu biasa,” ucapnya santai.
Bagi mantan Bupati Kutai Timur itu, semua yang muncul baik dalam bentuk protes maupun kritikan pasti ada manfaatnya.
“Dulu saya suka demo, nasib aja tidak di tahan polisi,” candanya.
Ia juga mengaku tidak pernah takut melontarkan kata-kata apa saja kepada awak media walau bisa saja para wartawan membuat berita miring dari ucapannya.
“Saya menganggap kalian seperti teman akrab, tidak perlu dicurigai dan ditakuti,” tuturnya.
Isran pun mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan wartawan yang sudah berpartisipasi menyampaikan informasi baik dari masyrakat ke pemerintah dan begitupun sebaliknya.
“Minta maaf kalau selama ini wartawan tidak suka, kecewa atau sejenisnya karena kami tidak begitu melayani secara baik. Apalagi saya suka bercanda, tapi dalam hati saya dan Pak Hadi tidak ada tujuan membuat kalian kecewa. Yang pasti saya suka dengan kalian,” ujarnya.
Ia menambahkan, siapa saja yang ingin berurusan dengan dirinya tak perlu merasa ada sekat. Mereka bisa menghubungi kapan saja dan dimana saja.
“Anytime, anywhere you can contact us. Apalagi dengan Pak Hadi, asal ada drum band beliau pasti siap,” tutup Isran seraya bercanda. (*)

