Samarinda – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor mengaku yakin Kepala Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) Perwakilan Kaltim yang baru, Agus Priyono akan terus melanjutkan kerja sama baik dengan pemerintah daerah.
“Saya yakin Bapak Agus Priyono tetap melanjutkan kinerja dan kerja sama dengan pemerintah daerah, seperti yang dilakukan pimpinan BPK RI sebelumnya,” kata Isran di Samarinda, Jumat(23/9/2022).
Sebagai informasi, Kepala BPK RI Perwakilan Kaltim yang baru, Agus Priyono sebelumnya bertugas di BPK RI Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara tahun 2019 dan Kalimantan Tengah 2021.
Isran menghadiri Serah Terima Jabatan Kepala Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) Perwakilan Kalimantan Timur yang digelar di Auditorium BPK RI Perwakilan Kaltim.
Serah terima jabatan (Sertijab) Kepala BPK-RI Perwakilan Kaltim dari Dadek Nandemar kepada Agus Priyono ditandai penandatangan berita acara Sertijab dan penyerahan buku memori masa jabatan yang disaksikan langsung oleh Anggota VI BPK-RI Dr Pius Lustrilanang dan Isran sendiri.
Isran juga mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas dukungan serta kerja sama yang dibangun oleh Kepala BPK RI Perwakilan Kaltim yang lama, Dadek Nandemar selama ini.
“Kami merasa keberadaan Bapak Dadek Nandemar sangat memberikan kontribusi besar mendukung pembangunan di Kaltim, walaupun singkat waktunya,” tuturnya.
Kepala BPK RI Perwakilan Kaltim yang lama, Dadek Nandemar yang telah mengabdi selama tiga tahun di Benua Etam mendapat amanah memimpin BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara.
Ia menambahkan, capaian indikator kesejahteraan masyarakat Kaltim cukup bagus dan terus mengalami peningkatan di atas nasional. Di antaranya, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 76,88, gini rasio 30,32, angka kemiskinan 6,4 persen dan angka harapan hidup 74,8 tahun.
“Income per kapita sudah mencapai 20.000 US Dollar,” ungkapnya.
Anggota VI BPK RI Dr Pius Lustrilanang pun mengharapkan pejabat baru BPK RI Perwakilan Kaltim bisa bekerja lebih baik dan membangun komunikasi dengan seluruh pemerintah daerah serta lembaga/instansi lainnya.
“Koordinasi dan komunikasi menjadi penting dalam menyukseskan tugas-tugas organisasi, tidak terkecuali ketika melakukan pemeriksaan,” pesannya.
Sertijab dihadiri Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto, jajaran Forkopimda Kaltim, Rektor Universitas Mulawarman Samarinda Prof Masjaya, pimpinan instansi vertikal/kementerian/lembaga dan para bupati/wali kota serta Ketua DPRD kabupaten/kota se-Kaltim.

