
KUKAR : Momen halalbihalal tak hanya menjadi ajang saling memaafkan. Di Yayasan Darul Mujahidin NW Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara (Kukar) kegiatan itu menjadi wadah penguatan kebersamaan dan pernyataan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga persatuan.
Asisten III Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kukar Dafip Haryanto yang hadir mewakili Bupati Kukar menekankan pentingnya halalbihalal sebagai jembatan merawat tiga ukhuwah, yaitu Islamiyah, Wathaniyah, dan Basyariyah.
“Momen seperti ini bukan sekadar tradisi usai Ramadan, tapi jembatan yang menguatkan persaudaraan dalam iman, kebangsaan, dan kemanusiaan,” kata Dafip membacakan sambutan tertulis Bupati Kukar Edi Damansyah.
Dalam sambutannya, bupati juga memberikan apresiasi terhadap masyarakat Sasak Lombok yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari Kukar. Meski datang sebagai pendatang, warga Sasak dinilai telah memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan daerah.
“Suku Sasak Lombok juga telah menjadi mitra strategis dalam merawat kerukunan, memperkaya budaya, dan memperkokoh sendi-sendi kebhinekaan di Kutai Kartanegara yang kita cintai ini,” ucapnya.
Tak hanya itu, Dafip juga menekankan bahwa pembangunan tidak akan pernah berhasil jika tidak dilandasi rasa persaudaraan dan saling percaya.
“Selain itu saya ingin menggarisbawahi, bahwa persatuan dan persaudaraan adalah fondasi utama dalam membangun daerah,” katanya.
Menurutnya, tanpa persaudaraan maka tak akan ada kepercayaan. Tanpa kepercayaan, juga tak akan tumbuh kebersamaan. Dan tanpa kebersamaan, pembangunan hanya akan menjadi cita-cita yang tak sampai pada kenyataan.
“Oleh karena itu, dalam kesempatan yang sangat baik ini saya ingin menyampaikan salam hormat dan ucapan terima kasih kepada warga Sasak Lombok khususnya, beserta seluruh warga masyarakat Tenggarong Seberang lainnya yang telah memberikan dukungan dan kontribusinya selama kami memimpin daerah ini,” jelas Edi melalui Dafip.
Dalam halalbihalal itu, Dafip juga menyelipkan pesan politik dari Bupati Edi. Warga diajak untuk berpartisipasi aktif dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kukar yang dijadwalkan pada 19 April 2025 mendatang.
“Semoga keberlanjutan pembangunan di Kukar ke depan dapat terus berjalan, hingga menjadikan daerah kita, Kutai Kartanegara Idaman terbaik yang makin sejahtera dan berbahagia,” pungkasnya. (Adv)

