SAMARINDA : Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud mewanti-wanti seluruh pegawai di lingkup pemerintah provinsi untuk tidak mudik Lebaran menggunakan kendaraan dinas.
“Tolong ini agar menjadi catatan. Kendaraan dinas tidak diperbolehkan untuk mudik Lebaran, kecuali dalam rangka tugas dinas seperti Dinas Perhubungan yang memantau arus mudik,” ujarnya.
Rudy menyampaikannya saat hadir secara virtual melalui zoom meeting pada acara Paparan Kinerja Perangkat Daerah dari Tanah Suci Makkah, Selasa, 25 Maret 2025.
Ia menjelaskan, kendaraan dinas adalah penunjang operasional untuk tugas kepemerintahan yang dibeli menggunakan uang rakyat. Maka, tidak sepatutnya kendaraan dinas digunakan untuk kepentingan pribadi.
Orang nomor satu Benua Etam itu menyadari, sebagian pegawai yang saat ini bertugas di lingkungan Pemprov Kaltim banyak dari daerah-daerah seperti Paser, Bontang, Kutai Timur, Berau dan juga Kutai Barat.
Untuk itu, para pegawai tersebut tidak diperbolehkan menggunakan kendaraan dinas untuk mudik. Terlebih, dalam kondisi macet dan menggunakan plat merah.”Termasuk jangan gunakan kendaraan dinas untuk liburan,” tegas Rudy.
Sementara itu, paparan kinerja perangkat daerah juga diikuti Wakil Gubernur Seno Aji dan Sekda Sri Wahyuni dari Ruang Heart of Borneo Kantor Gubernur Kaltim.

