JAKARTA : KPU Kalimantan Timur (Kaltim) kembali menggelar debat publik kedua bagi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2024, Minggu malam, (3/11/2024), di studio CNN Indonesia, Jakarta. Dengan tema “Tata Kelola Pemerintahan dan Pemberdayaan Masyarakat.”
Debat ini menjadi momen penting bagi kedua pasangan calon untuk menyampaikan visi dan misi mereka terkait perbaikan pemerintahan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kaltim.
Kedua pasangan calon, yaitu Isran Noor-Hadi Mulyadi (nomor urut 1) dan Rudy Mas’ud-Seno Aji (nomor urut 2), memanfaatkan kesempatan ini untuk memaparkan program unggulan masing-masing.
Ketua KPU Kaltim, Fahmi Idris, menggarisbawahi bahwa debat publik ini bukan sekadar ajang formalitas, tetapi sebagai sumber informasi yang kredibel bagi pemilih.
“Debat ini diharapkan membantu masyarakat Kaltim memahami komitmen yang ditawarkan oleh setiap kandidat sehingga mereka dapat memilih dengan lebih cerdas dan berdasarkan informasi yang jelas,” ujar Fahmi.
Ia juga mengajak warga untuk memperhatikan visi-misi yang disampaikan sebagai pertimbangan utama dalam menentukan pilihan di hari pemungutan suara.
Debat yang disiarkan langsung melalui kerja sama dengan CNN Indonesia ini menghadirkan format baru setelah debat pertama yang berlangsung di Samarinda.
Berbagai aspek tata kelola pemerintahan dan pemberdayaan masyarakat Kaltim disoroti secara mendalam oleh panelis untuk menguji komitmen para kandidat.
Sebagai bagian dari ketentuan kampanye, hanya 100 pendukung yang diperbolehkan hadir bagi setiap pasangan calon guna menjaga ketertiban selama acara.
KPU berharap, melalui debat ini, masyarakat bisa memperoleh informasi yang akurat untuk memilih pemimpin yang paling layak.
KPU Kalimantan Timur juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat, mulai dari media penyiar hingga panelis dan tim perumus.
“Kami sangat berterima kasih atas kontribusi semua pihak yang telah memastikan debat ini berjalan lancar. Harapan kami, partisipasi masyarakat pada hari pemungutan suara 27 November nanti dapat meningkat dan mencapai target nasional sebesar 77,5 persen,” kata Fahmi.
Debat ini merupakan bagian dari rangkaian kampanye yang diatur dalam Peraturan KPU RI Nomor 13 Tahun 2024 serta Keputusan KPU Nomor 1363 Tahun 2024 tentang pelaksanaan teknis kampanye Pilkada Serentak 2024.(*)