Penulis: Adi Rizki Ramadhan

SAMARINDA: Polresta Samarinda bersama jajaran Polda Kaltim dan Bareskrim Polri, kini memburu aktor kasus bom molotov terhadap tiga orang yang diduga berperan penting dalam perakitan 27 bom molotov di lingkungan kampus FKIP Universitas Mulawarman (Unmul). Ketiganya antara lain, Mr. X, Mr. Y, dan Mr. Z, Mereka diyakini memiliki peran vital dalam jaringan ini. Mr. X disebut menyiapkan material tambahan, Mr. Y berperan mengawasi jalannya perakitan di sekretariat Himpunan Mahasiswa Sejarah FKIP Unmul, sementara Mr. Z berperan sebagai penyandang dana. Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, menegaskan pengejaran terhadap tiga nama ini menjadi prioritas utama setelah pihaknya berhasil menangkap dua aktor…

Read More

SAMARINDA: Kepolisian Resor Kota (Polresta) Samarinda menetapkan enam orang tersangka dalam kasus perakitan 27 bom molotov yang ditemukan di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mulawarman, Jalan Banggeris, Samarinda. Dari jumlah itu, 4 orang, mahasiswa dari Unmul yang sebelumnya sudah ditangguhkan penahanannya dan dua orang terbaru yang diamankan diduga sebagai aktor intelektual. Kedua pelaku ditangkap pada Kamis, 4 September 2025, pukul 16.00 WITA, di lahan kebun milik salah satu keluarga tersangka di KM 47 Kelurahan Bukit Merdeka, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara. Salah satunya, MS alias NH (38), disebut polisi sebagai sosok aktivis yang kerap hadir dalam aksi…

Read More

SAMARINDA: Empat mahasiswa Universitas Mulawarman (Unmul) yang sempat ditahan atas kasus dugaan perakitan bom molotov kini bisa kembali ke rumah. Polresta Samarinda mengabulkan permohonan penangguhan penahanan yang diajukan pihak kampus dan keluarga, meski proses hukum tetap berjalan. Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, menegaskan alasan penangguhan tersebut tak lepas dari status para tersangka yang masih berstatus mahasiswa aktif. “Ada yang semester lima, ada juga yang sedang mengerjakan skripsi. Maka dengan pertimbangan asas kemanfaatan, penahanan kami tangguhkan,” katanya dalam konferensi pers, Jumat, 5 September 2025. Empat mahasiswa tersebut, yakni MZ, MH, MAG, dan AR, tetap diwajibkan menjalani wajib lapor ke Satreskrim…

Read More

JAKARTA: Kejaksaan Agung (Kejagung) resmi menetapkan mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim (NAM), sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop program digitalisasi pendidikan tahun 2019-2022. “Telah menetapkan tersangka baru dengan inisial NAM,” kata Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna, dalam konferensi pers di Gedung Kejagung, Jakarta Selatan, Kamis, 4 September 2025. Direktur Penyidikan (Dirdik) Jampidsus, Nurcahyo Jungkung Madyo, menjelaskan penetapan ini diambil setelah penyidik menemukan bukti kuat berupa keterangan saksi, saksi ahli, dokumen, hingga barang bukti. “Berdasarkan pemeriksaan dan alat bukti yang telah diperoleh tim penyidik, hari ini menetapkan satu tersangka dengan inisial NAM selaku Mendikbudristek…

Read More

SAMARINDA: Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Seno Aji, menyatakan dukungan penuh terhadap instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang melarang kepala daerah beserta keluarganya untuk memamerkan gaya hidup mewah atau flexing. Instruksi tersebut disampaikan Mendagri dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2025 yang berlangsung hybrid dari Jakarta, Selasa, 2 September 2025 lalu. “Ya, itu arahan yang benar dari Pak Mendagri. Sebagai pejabat, kita harus tahu persis persoalan di daerah, bukan malah pamer-pamer,” tegas Seno Aji saat ditemui di Samarinda, Rabu, 3 September 2025. Seno menegaskan dirinya pribadi menjaga hal tersebut, karena esensi pejabat publik adalah melayani masyarakat. Ia…

Read More

SAMARINDA: Setelah Polresta Samarinda menetapkan empat mahasiswa Universitas Mulawarman (Unmul) sebagai tersangka kasus perakitan 27 bom molotov, respons muncul dari berbagai pihak. Jenderal Lapangan (Jenlap) Aliansi Mahakam, Renaldi Saputra, menegaskan bahwa tuduhan kepolisian tidak pernah muncul dalam konsolidasi aksi. “Tidak ada dalam konsolidasi soal bom molotov. Kalau aparat menyebut ada mahasiswa yang meracik, maka harus dibuktikan dengan jelas. Narasi itu jangan hanya dibangun sepihak, harus ada bukti yang kuat,” katanya, Kamis, 4 September 2025. Renaldi menjelaskan, hasil rapat teknis lapangan aksi menegaskan bahwa massa tidak diperbolehkan menggunakan kekerasan maupun membawa benda berbahaya. “Kesepakatan kami sudah jelas. Tidak ada niat, bahkan…

Read More

SAMARINDA: Universitas Mulawarman (Unmul) menegaskan sikapnya terkait penetapan empat mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) sebagai tersangka kasus perakitan bom molotov. Pihak kampus menjelaskan akan ada pendampingan hukum dari Fakultas Hukum (FH) Unmul bersama dengan LBH Samarinda sekaligus menegaskan komitmen menjaga kondusifitas akademik. Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Moh. Bahzar, menegaskan kampus telah menyiapkan tim hukum dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Unmul untuk mendampingi mahasiswa yang terjerat kasus. “Kami akan fokus pada penanganan hukum. LBH dan pihak Unmul sudah mendampingi. Bahkan kami akan mengupayakan penangguhan penahanan, tentu melalui mekanisme hukum yang berlaku,” ujar Bahzar usai mengikuti konferensi…

Read More

SAMARINDA: Setelah menetapkan empat mahasiswa Universitas Mulawarman (Unmul) sebagai tersangka, Polresta Samarinda kini memburu dua orang lain yang diduga berperan sebagai aktor intelektual dalam kasus perakitan bom molotov di lingkungan Kampus FKIP, Jalan Banggeris. Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, menjelaskan bahwa keempat tersangka mengaku mengikuti instruksi dari dua sosok yang disebut lebih senior. “Ada unsur senioritas dalam kasus ini. Empat tersangka ini mengakui bahwa mereka mengikuti perintah dari dua orang lainnya,” kata Hendri dalam keterangan resmi, Rabu, 3 September 2025. Meski begitu, hingga kini polisi belum dapat memastikan apakah keduanya merupakan alumni Unmul atau berasal dari luar kampus. “Masih…

Read More

SAMARINDA: Polresta Samarinda resmi menetapkan empat mahasiswa Universitas Mulawarman (Unmul) sebagai tersangka dalam kasus dugaan perakitan bom molotov. Penetapan tersangka tersebut tertuang dalam Surat Perintah Penangkapan bernomor SP.Kap/188/IX/Res.1.24/2025/Reskrim, dengan surat penetapan tersangka bernomor S.Tap/156/IX/Res.1.24/Reskrim tertanggal 1 September 2025, serta diumumkan langsung oleh Kapolresta Samarinda Kombes Pol Hendri Umar dalam konferensi pers di Aula Polresta Samarinda, Rabu, 3 September 2025 “Pengungkapan kasus ini bukanlah skenario. Proses penyelidikan dilakukan berdasarkan fakta di lapangan. Ada informasi dari intelijen yang kami tindaklanjuti, dan kami temukan barang bukti 27 bom molotov yang diduga dibuat beberapa orang,” kata Hendri. Kasus ini bermula pada Minggu, 31 Agustus…

Read More

SAMARINDA: Kabar baik bagi masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim), Gubernur, Rudy Mas’ud, mengungkapkan rencana pembukaan rute penerbangan internasional langsung dari Bandara APT Pranoto Samarinda ke Kuala Lumpur, Malaysia, yang ditargetkan mulai beroperasi tahun ini. Hal ini disampaikan Rudy saat membuka Forum Jasa Konstruksi Kaltim 2025 di Pendopo Odah Etam, Rabu, 3 September 2025. Ia menyebut pembukaan jalur ini sebagai langkah strategis untuk memperkuat konektivitas Kaltim dengan dunia internasional, sekaligus mendukung posisi Samarinda sebagai gerbang Ibu Kota Nusantara (IKN). “Insya Allah bulan sembilan ini atau paling lambat akhir tahun, juga tidak ada halangan, penerbangan baru dari Samarinda menuju Kuala Lumpur akan dibuka.…

Read More