SAMARINDA: Wali Kota Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) Andi Harun menghadiri undangan buka puasa dan salat Tarawih berjamaah bersama Komunitas Jalan Sehat Provinsi Kaltim di rumah H. Muhammad Nasir JL. Kelapa Gading 4 No.08 RT.15, Samarinda, Sabtu (30/3/2024).
Pada kesempatan tersebut, Andi Harun didaulat memberikan tausyiah mengenai hikmah puasa Ramadan dan ketakwaan sebelum berbuka puasa dan sebelum melaksanakan salat Tarawih.
Menurutnya, puasa adalah kewajiban yang harus wajib dilaksanakan. Salat wajib untuk dilaksanakan begitupun puasa, puasa adalah ibadah tertua seperti qurban dan salat,” ucapnya.
“Kita makhluk yang tidak lepas dari dosa. Orang yang hebat itu bukan orang yang tidak melakukan dosa. Tapi orang yang hebat adalah orang melakukan dosa yang bertaubat lalu kemudian melaksanakan puasa,” ucapnya.
Sehingga puasa harus menjadi contoh bagaimana orang terdahulu menjadikan puasa dalam rangka dalam mendekatkan diri kepada Allah sebagai bentuk indikasi meraih takwa.
Lebih lanjut, Andi Harun mengutip dakwah dari Ali Bin Abi Thalib mengenai 4 hal untuk meningkatkan ketakwaan.
“Pertama kita harus senantiasa takut kepada Allah. Dengan pembuktiannya meningkat kehati-hatian atau kewaspadaannya,” jelasnya.
Selanjutnya, yang kedua harus ridho pada yang sedikit. Supaya hidup ini tidak stress apapun yang ditetapkan allah itu adalah yang terbaik.
Ketiga, Selalu beribadah kepada Allah sesuai Syariah Islam. Dan terakhir, selalu mempersiapkan bekal menuju kematian.
“Semoga dari ke 4 hal ini menjadi bisa pembelajaran untuk kita semua,” harapnya.
Kemudian, orang nomor satu di Kota Tepian itu menjelaskan 2 keuntungan orang yang berpuasa.
“Pertama ketika berjumpa dengan puasa dan idulfitri. Kedua, Ketika berjumpa dengan tuhannya. Keuntungan ini mengajarkan kita 2 hal yakni suka dan duka,” sebutnya.
“Siapa saja yang bisa istiqomah di jalan Allah maka kita akan mendapat barokahnya seperti hari ini pada perkumpulan yang baik bersama orang-orang sholeh,” tutupnya.(*)

