JAKARTA : Vice President Public Relations Kereta Api Indonesia (KAI) Anne Purba mengungkapkan
menjelang puncak liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) tiket KAI sudah terjual sebanyak 2 juta.
Hingga Senin, 23 Desember 2024 Pukul 06.00 WIB, jumlah tiket KA Jarak Jauh (JJ) dan KA Lokal sudah terjual 2.059.937 lembar tiket dari total kapasitas tempat duduk yang disediakan KAI sebanyak 3.572.588.
Selama masa Nataru pula, KAI telah memberangkatkan 800.066 penumpang di Pulau Jawa dan Sumatera.
Dari 2.059.937 tiket terjual tersebut terdiri 1.804.822 KA JJ atau 65 prsen dari total jumlah tempat duduk tersedia yang 2.770.864 tiket.
Sedangkan untuk penjualan KA Lokal sudah mencapai 255.115 tiket atau 32 persen dari total tempat duduk yang disediakan yaitu 801.724 tiket.
Untuk KA Jarak Menengah/Jauh pemesanan tiket sudah dapat dilakukan H-45. Sedangkan KA Lokal pemesanannya baru dapat dipesan H-30, sebelum keberangkatan.
Juga ada beberapa KA juga yang baru dapat dipesan H-7, sebelum keberangkatan.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba menjelaskan, pada 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 KAI Group menyediakan total 44.754.280 tempat duduk.
Terdiri 3.572.588 penumpang, 35.407.300 KAI Commuter 4.142.520.
Sedangkan LRT Jabodebek, 588.304 penumpang, LRT Sumsel, 7.416, KAI Wisata, 487.728 oranh, KAI Bandara, 29.160, KA Makassar-Parepare dan 519.264 Penumpang KCIC.
Anne menambahkan, total perjalanan KAI Group yaitu 40.782 KA. Dengan rincian 7.328 perjalanan KA yang dikelola KAI, 23.204 perjalanan KA yang dikelola KAI Commuter, 1.872 KA yang dikelola KAI Bandara, 5.598.
Begitu juga dengan perjalanan LRT Jabodebek, 1.772 perjalanan. LRT Sumsel, 36 perjalanan yang dikelola KAI Wisata, 108 perjalanan KA Makassar-Parepare serta 864 perjalanan Whoosh yang dikelola KCIC.
Jumlah penjualan tiket, diperkirakan masih akan terus berubah dinamis dan bertambah karena penjualan masih berlangsung.
“KAI berharap masyarakat dapat segera memesan tiket dan merencanakan liburan dengan matang karena beberapa tiket KA masa Nataru sudah mulai habis terjual,” tambah Anne.
Berikut update penjualan tiket pantauan pada Senin, 23 Desember 2024 Pukul 06.00 WIB:
Yang sudah closed (tutup) yaitu untuk -H-6 (19 Desember 2024): 163.674 penumpang.
-H-5 (20 Desember 2024): 200.897. -H-4 (21 Desember 2024): 212.357 penumpang.
Yang masih posisi dinamis (tersedia) adalah tiket untuk -H-3 (22 Desember 2024): 222.925 dan -H-2 (23 Desember 2024): 160.204 penumpang.
-H-1 (24 Desember 2024): 144.370. -H (25 Desember 2024): 124.459 penumpang.
-H+1 (26 Desember 2024): 112.372 penumpang. -H+2 (27 Desember 2024: 99.457 penumpang.
-H+3 (28 Desember 2024): 102.303 penumpang. -H+4 (29 Desember 2024): 109.148 penumpang.
-H+5 (30 Desember 2024): 73.952 penumpang. -H+6 (31 Desember 2024): 60.607 penumpang.
-H (1 Januari 2025): 75.369 penumpang. -H+1 (2 Januari 2025): 56.780 penumpang.
-H+2 (3 Januari 2025): 45.272 penumpang. -H+3 (4 Januari 2025): 49.837 penumpang.
-H+4 (5 Januari 2025): 45.741 penumpang.
“Bagi masyarakat yang ingin berlibur, disarankan segera memesan tiket agar tidak kehabisan dan dapat merencanakan perjalanan dengan lebih nyaman dan asik dengan kereta api,” tutup Anne.(*)

