BALIKPAPAN: Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik memastikan 100 persen listrik di salah satu kecamatan terdampak banjir besar Mahakam Ulu (Mahulu) yaitu Long Iram sudah menyala.
“Berkat kerja keras PLN, Long Iram sudah menyala 100 persen. Kemudian, tinggal dua gardu utama yang akan diperbaiki yaitu pertama di Datah Bilang, kedua Long Bagun, Ujoh Bilang,” kata Akmal.
Hal itu ia katakan usai bertemu jajaran PLN di VVIP Room Pemprov Kaltim, Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan, Senin (20/5/2024) malam.
Untuk Datah Bilang, diharapkan bisa selesai pengerjaan gardu PLN pada 26 Mei 2024. Sementara di Long Bagun, Ujoh Bilang diharapkan selesai awal Juni 2024.
“Kita harapkan PLN kerja siang malam. Insyaallah untuk Datah Bilang diharapkan selesai 26 Mei 2024. Sedangkan, di Long Bagun diharapkan 6 Juni 2024 selesai selama kurang lebih dua minggu,” jelasnya.
Akmal menyadari, percepatan penyelesaian gardu ini tidak mudah. Pemprov pun mengapresiasi kerja keras PLN, mulai dari mengganti mesin hingga membersihkan mesin yang terendam banjir.
Ditjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri itu memohon doa masyarakat Kaltim agar penyelesaian masalah penerangan listrik dapat selesai.
“Mudah-mudahan ikhtiar teman-teman PLN bisa menyalakan listrik bagi saudara kita di Mahakam Ulu,” harapnya.
Jajaran PLN dipimpin GM PLN Unit Induk Distribusi atau UID Kaltimra Agung Murdifi didampingi Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Samarinda Hendra Irawan, Manager Pembangkit UID Kaltimra Fajar Setiadi, Manager Operasi Pembangkit PLN Sumkaljamali Fajar Pamujianto, Assistant Manager Operas dan Pemeliharaan PLN IP UBP Mahakam Ghani Wahyu Nugroho dan Manager Komunikasi Dana Puspita.
Turut mendampingi Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik, Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setdaprov Kaltim Ujang Rachmad, Perwakilan Bappeda Kaltim dan Tenaga Ahli Pj Gubernur Kaltim.(*)

